Ekonomi
Ambyar! Harga Beras Ternyata Sudah Naik 20%, Cabai 90%
REPORTASE INDONESIA – Jakarta, Makin hancur saja ekonomi di era jokowi, Harga sejumlah bahan pangan terpantau masih bergerak naik. Dan dalam setahun terakhir, harga beras dan cabai diam-diam telah naik gila-gilaan.
Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat, ada 9 komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga lebih dari 10% dari harga acuan atau eceran yang ditetapkan pemerintah.
Sekretaris Utama Bapanas Sarwo Edhy mengungkapkan, 9 jenis bahan pangan pokok dan strategis tersebut adalah:
– beras medium di Zona 1 naik 17,83% ke atas harga eceran tertinggi (HET)
– beras medium di Zona 2 naik 17,26% ke atas HET
– beras medium di Zona 3 naik 26,28% ke atas HET
– beras premium di Zona 3 naik 15,24% ke atas HET
– kedelai biji kering naik 11,91% ke atas harga acuan pemerintah (HAP)
– gula konsumsi naik 15,14% ke atas HAP
– cabai merah keriting naik 17,22% ke atas HAP
– jagung di tingkat peternak naik 47,66% ke atas HAP
Harga itu per tanggal 18 November 2023.
Sementara itu, Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok Kementerian perdagangan (Kemendag) menunjukkan, sejumlah harga bahan pangan pokok bahkan sudah mengalami kenaikan 90% lebih.
Berikut perbandingan harga bahan pangan pokok tanggal 24 November 2022 vs 24 November 2023 menurut catatan Kemendag:
– beras medium naik 24,77% dari Rp10.900 ke Rp13.600 per kg
– beras premium naik 17,83% dari Rp12.900 ke Rp15.200 per kg
– gula konsumsi naik 18,88% dari Rp14.300 ke Rp17.000 per kg
– cabai merah keriting naik 97,36% dari Rp34.100 ke Rp67.300 per kg
– cabai rawit merah naik 79,25% dari Rp47.700 ke Rp85.500 per kg
– bawang putih Honan naik 41,86% dari Rp25.800 ke Rp36.600 per kg.
Harga tersebut bersumber dari harga eceran di 90 kota di Indonesia. (utw)