Si Gadis Emas Shafira Devi Herfesa

REPORTASE INDONESIA – Aceh, Perjuangan pecatur Indonesia Shafira Devi Herfesa untuk merebut gelar juara di turnamen Asian Zone 3.3 Chess Championship 2025 kategori wanita di Mongolia tidaklah mudah.

Disebut tidak mudah karena turnamen ini diikuti 55 peserta dengan 1 bergelar IM, 3 WGM, 5 WIM, 1 FM dan 7 WFM sementara Shafira sendiri belum memiliki gelar internasional.

Namun meski hanya diunggulkan di peringkat ke-20, Shafira mampu menjadi yang terbaik setelah mencetak 7 poin dari sembilan babak sekaligus lolos ke Piala Dunia Catur Wanita 2025.

Bukan hanya itu, menurut Pak Bunawan Bong, Shafira juga meraih gelar Women International Master di turnamen itu.

Ini prestasi terbaik Shafira di pentas internasional sementara untuk tingkat nasional sendiri prestasi pecatur berusia 16 tahun ini sudah sangat banyak sehingga layak diberi gelar si gadis emas.

Shafira adalah peraih medali emas nomor standar putri PON XXI September 2024 di Berastagi dan peraih medali emas pada Kejurnas Catur Junior VI U19 putri pada November 2024 di Depok.

Sebelumnya di Kejurnas Catur ke-49 yang berlangsung pada 14-19 Maret 2023 di Kemayoran, Jakarta Pusat, Shafira memborong tiga medali emas dari 3 nomor yang di pertandingkan di kategori Junior C Putri U15.

Pada nomor catur standar Shafira merebut medali emas setelah membukukan 8 poin dari sembilan babak.

Di nomor catur cepat Shafira meraih emas setelah mencetak 6½ poin dari tujuh babak unggul satu poin penuh dari peringkat dua di bawahnya.

Pada nomor catur kilat Shafira mempersembahkan medali emas ketiganya untuk Yogyakarta dengan menorehkan 7 poin dari tujuh babak juga unggul satu poin penuh dari peringkat dua di bawahnya.

Jauh sebelumnya pada Kejurnas Catur Junior 2016 Putri F di Depok, Jawa Barat, Shafira tampil mendominasi dengan merebut medali emas setelah menorehkan angka sempurna 9 poin dari 9 babak!

Kemudian pada Kejurnas Catur ke-48 yang digelar di Ambon tanggal 25-31 Oktober 2019, Shafira yang turun di kategori Junior Putri E U11 berhasil merebut medali emas. Ini adalah satu-satunya medali yang diraih Yogyakarta di Kejurnas itu.

Melihat bakat dan potensi Shafira, PB Percasi memanggilnya untuk masuk Pelatnas “The Dream Team Reborn” yang mulai digelar pada 1 Agustus 2023. Tujuan program ini mempersiapkan pecatur muda Indonesia untuk masa yang akan datang.

HEBAT..MUDA CANTIK DAN BERPRESTASI‼ Shafira Devi Herfesa, Pecatur Yogyakarta Lolos ke Piala Dunia Catur 2025!

Kabar membanggakan datang dari dunia catur Indonesia!

Shafira Devi Herfesa, pecatur muda asal Sleman, Yogyakarta, sukses jadi juara Asian Zone 3.3 Chess Championship 2025 kategori putri di Mongolia.

Tanpa gelar internasional dan tidak diunggulkan, Shafira justru tampil luar biasa dan memastikan satu tiket ke Piala Dunia Catur 2025!

Usianya baru 17 tahun, tapi prestasinya luar biasa:

• Juara Nasional U-19 Catur Putri
• Peraih emas PON Aceh-Sumut 2024
• Dua emas Porda DIY 2022

Shafira menjadi pecatur putri Indonesia kedua dalam sejarah yang lolos ke ajang paling bergengsi di dunia catur.

Dukung terus Shafira untuk mengharumkan nama Indonesia di panggung dunia! (tri)