Connect with us

Megapolitan

Sosok Siswi asal Malang Peraih Skor 1.000 UTBK SNBT 2023, Ini Rahasia Belajarnya dan Masuk Kedokteran

Published

on

REPORTASE INDONESIA – Jatim, Inilah siswi peraih skor 1000 UTBK SNBT 2023 sub tes pengetahuan kuantitatif.

Ia adalah Nadila Nada Zuhayra, lulusan MAN 2 Malang, Jawa Timur.

Nadila Nada Zuhayra kini melanjutkan pendidikannya ke Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.

Nadila Nada Zuhayra membuat publik kagum atas peraihan skor 1.000 UTBK SNBT 2023 subtes Pengetahuan Kuantitatif.

Perempuan yang akrab dipanggil Nada ini baru saja lulus dari kelas XII MIPA 5 MAN 2 Kota Malang angkatan ke-31 Tahun Pelajaran 2022/2023.

Melansir laman MAN 2 Kota Malang, Nada meraih nilai 798,65 di subtes pengetahuan dan pemahaman umum, 780,22 di tes kemampuan umum, 682,43 di tes kemampuan memahami bacaan dan menulis, 680,56 di tes matematika, 707,00 di subtes literasi Bahasa Inggris, dan 743,30 di tes Bahasa Inggris.

Dengan skor yang sempurna tersebut, Nada berhasil melanjutkan ke perguruan tinggi di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta.

“Alhamdulillah. Bersyukur banget karena awalnya tidak percaya bisa dapat skor tersebut. Namun, pastinya juga seneng banget karena hasil kerja kerasku terbayar setelah selama enam bulan aku sudah berusaha mempersiapkan diri dengan belajar dan mengerjakan soal-soal,” ujar Nada.

Saat ditanya terkait kiat meraih nilai sempurna UTBK SNBT 2023, Nada tidak sungkan untuk membagikan rahasia belajarnya.

Nada mengatakan, biasanya ia membuat jadwal review materi dan latihan soal dengan membaginya berdasarkan subtes.

Ia juga eluangkan 2 hari untuk tryout online dari berbagai sumber dan juga melakukan pembahasan tryout berdasarkan subtesnya.

“Biasanya sepulang sekolah pada pukul 15.00, aku pergi ke tempat les. Di sana aku belajar dari pukul 16.00 hingga 19.00 WIB. Setelah itu, aku melanjutkan belajar selama kurang lebih satu jam di rumah. Pokoknya, ini rutinitas yang selalu aku jalani selama kurang lebih 6 bulan,” terang Nada.

Jadwal belajar pada dasarnya berguna untuk membentuk kesadaran mental dan menentukan strategi yang tepat dengan sisa waktu yang kita punya hingga UTBK dilaksanakan.

Salah satu cara yang Nada biasa lakukan untuk mengatur rencana belajar adalah dengan menghitung waktu yang kita miliki sampai ujian, lalu tarik mundur hingga sekarang.

Misalnya, kita ingin menguasai topik A hingga Z dalam kurun waktu 60 hari.

Petakan dan cari tahu langkah-langkah dalam 60 hari itu apa saja.

Misalnya, 30 hari pertama fokus membaca materi dan menonton video, kemudian 30 hari terakhir fokus di latihan soal saja.

Nada juga cukup beruntung untuk dapat memanfaatkan tempat les untuk mempelajari lebih dalam tipe-tipe soal yang mungkin akan diujikan.

“Berbagai contoh soal sekarang sudah sangat mudah ditemukan, bisa dari buku-buku, latihan dari sekolah ataupun bisa didapat online secara gratis,” lanjut Nada.

Nada mengatakan, berbagai teknologi yang ada sekarang juga membuat semuanya jadi lebih mudah.

Selain mengambil bahan dari buku dan latihan soal tertulis, Nada biasanya menggunakan aplikasi belajar untuk memanfaatkan smart schedule dengan mengandalkan notifikasi belajar serta drill soal.

“Aku bisa disiplin dalam latihan soal. Selain itu aku sering menonton video belajar di aplikasi belajar ataupun Youtube,” ujarnya.

Beberapa tahun lalu, pembelajaran berbasis digital hanya bersifat sebagai tambahan (suplemen) atau pelengkap (komplemen).

Dengan dianjurkannya metode blended learning, teknologi dikombinasikan secara saksama di dalam desain pembelajaran sehingga terdapat kesinambungan antara pembelajaran tradisional dan pembelajaran digital.

Metode blended learning berdampak sangat baik bagi pertumbuhan kognisi pada siswa.

Beberapa manfaat lain dalam penerapan metode ini adalah siswa dapat mengasah keterampilan berpikir tingkat tinggi, mengakomodasi siswa dengan berbagai macam gaya belajar, dan terbentuknya budaya belajar yang berkelanjutan.

Contoh sederhananya, untuk memahami suatu penerapan materi belajar, selain membaca buku, kita juga dapat menonton video penjelasan belajar. (utw)

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement