Ekonomi
Festival Indonesia: “Pesta Anak Bangsa Tampilkan Produk Lokal Berkualitas untuk Tingkatkan Ekonomi Digital Nasional”

REPORTASE INDONESIA – Jakarta, Festival Indonesia “Pesta Anak Bangsa” resmi dibuka, menghadirkan lebih dari 170 pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) lokal yang memiliki produk-produk berkualitas untuk meningkatkan Ekonomi Digital Nasional.
Festival yang digelar pada 8-9 Juli 2023 di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta tersebut diinisiasi oleh Pemerintah, Pihak Swasta, BUMN, dan Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA).

“Festival ini adalah untuk memperkenalkan produk-produk lokal yang memang pilihan sehingga bisa dikenal lebih luas di masyarakat pada umumnya,” ujar Ketua Umum idEA Bima Laga dalam pembukaan acara tersebut di Jakarta, Sabtu.
Festival Indonesia Pesta Anak Bangsa merupakan bentuk aksi nyata Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang telah diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia pada 14 Mei 2020.
Gerakan ini merupakan program penyelamatan ekonomi nasional dengan menyasar pelaku usaha lokal, terutama para pelaku UMKM saat pandemi COVID-19.
Odo Manuhutu selaku Deputi bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi kreatif Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Republik Indonesia menilai saat ini Gernas BBI juga efektif mendorong para pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya di platform digital. Hingga Maret 2023, kata dia, sudah 22 juta UMKM yang tercatat on boarding masuk ke ekosistem digital.

“Seiring dengan makin banyaknya pelaku UMKM yang merasakan manfaat dari Gernas BB, Festival Indonesia “Pesta Anak Bangsa” pun dihelat untuk semakin memperkenalkan produk-produk UMKM berkualitas karya anak bangsa dan tumbuhnya Ekonomi Digital nasional,” ungkapnya.
“Saat ini, kita memasuki era endemi di mana masyarakat ingin melihat produknya tidak hanya di online tapi juga di offline. Maka dari itu idEA bersama dengan kementerian dan pihak swasta mengadakan Festival Indonesia ‘Pesta Anak Bangsa’,” kata Odo Manuhutu saat meresmikan gelaran Festival Indonesia “Pesta Anak Bangsa” di Plaza Tenggara Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu (8/7/2023).
Sementara itu, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Muhammad Neil El Himam mengapresiasi atas terselenggaranya festival tersebut.
Dia menilai kegiatan tersebut menjadi bentuk selebrasi dan komitmen nyata Gernas BBI dan idEA untuk mendukung kemajuan UMKM Tanah Air.
“Sekali lagi saya ucapkan selamat dan sukses, mari rayakan Festival Indonesia ‘Pesta Anak Bangsa’ ini dengan hadir di sini dan belanja produk-produk karya anak bangsa sendiri,’ ucap dia.

Festival Indonesia “Pesta Anak Bangsa” mengusung konsep One stop Business, Shopping and Entertainment. Festival ini menghadirkan beragam produk UMKM, mulai dari produk fesyen, kerajinan tangan, hingga kuliner.

Dalam acara ini semua champion yang sudah terjaring ditampilkan dalam sesi belanja Zona Pulau, karena salah satu inti kegiatan ini adalah champion dibawa ke Festival ini. Selain itu, kegiatan ini juga dimeriahkan oleh penampilan musik, turnamen gim, serta panggung budaya.

https://www.instagram.com/reel/Cubl_rdrv_clZlRh7vA6NaadylE62O58QHdCFM0/?igshid=MTc4MmM1YmI2Ng==
Sebanyak 50 ribu orang ditargetkan mengunjungi festival yang digelar selama dua hari tersebut.

Salah satu Stand produk anak bangsa itu adalah GetBack Coffee yang kopinya berasal dari beberapa daerah di wilayah nusantara. (utw)

https://www.instagram.com/reel/CudzuGyM7a-/?igshid=MTc4MmM1YmI2Ng==
Ekonomi
Tarif Kereta Cepat dan Ngeri-Ngeri Sedap Perihal WHOOSH

REPORTASE INDONESIA – Jakarta, Whoosh resmi diluncurkan. Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) itu masih menyisakan pekerjaan rumah (PR) yang bejibun.
Selain soal dana pembangunan yang super membengkak hingga membuat Indonesia masuk ke “jebakan utang China” yang baru bisa lunas setelah lebih dari 100 tahun. Plus proyek Whoosh juga masih memicu soal isu lingkungan, termasuk banjir di Bekasi dan Bandung Barat.
Joko Widodo mengatakan, bahwa tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) berada di kisaran Rp250 ribu hingga Rp350 ribu per penumpang.
Sementara itu, Chief Conductor KCJB Yoga Bagus Nugraha mengatakan KCJB atau yang dinamai Whoosh, terbagi atas tiga kriteria layanan perjalanan.
“Pertama adalah first class di kereta 1 dan 8 dilengkapi 18 kursi, business class sebanyak 28 kursi, dan economic class sebanyak 555 kursi,” ungkapnya di Jakarta (1/10/2023).

Nah, Whoosh Satu belum kelar PR nya. Saat uji coba pada September lalu, Jokowi mengatakan pemerintah telah merencanakan Whoosh Dua dengan rute hingga menuju ke Surabaya. Saat ini sedang dalam tahap kajian. (tw)
Ekonomi
Jokowi Ungkap 22 Negara Stop Ekspor Pangan, Nitizen: Makanya Jangan Kebanyakan Impor Sembako, Pak!

REPORTASE INDONESIA – Jakarta, Joko Widodo mengkhawatirkan bertambahnya negara yang menghentikan ekspor komoditas pangan, dari 19 negara menjadi 22 negara.
Presiden mengakui situasi tersebut membuatnya ngeri, karena terhentinya pasokan pangan dari negara tersebut akan berdampak pada kenaikan harga di dalam negeri.
Jokowi menjelaskan sejumlah negara, seperti Uganda, Rusia, Bangladesh, Pakistan hingga Myanmar memutuskan untuk menghentikan ekspor bahan pangan mereka, termasuk gandum dan beras.
Ia kembali menekankan bahwa krisis pangan bukanlah kondisi yang mudah, untuk diselesaikan di tengah perubahan iklim yang nyata.
Musim kemarau yang panjang telah menyebabkan gagal panen, serta ancaman gagal panen akibat fenomena super El Nino di 7 provinsi yang dapat memengaruhi pasokan pangan.
Nitizen pun berkomentar:Makanya Pak Jokowi janagan kebanyakan Impor Sembako, kasiha para Petani Pak! (tw)
Ekonomi
Mendag Sebut Predatory Pricing Sebagai Salah Satu Penyebab Omzet di Tanah abang Turun

REPORTASE INDONESIA – Jakarta, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan melakukan kunjungan ke Pasar Tanah Abang Jakarta Pusat pada Kamis setelah diberlakukannya Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 31 Tahun 2023 yang mengatur kegiatan berjualan di media sosial (social commerce).
Mendag Zulkifli Hasan menerima beberapa keluhan dari sejumlah pedagang yang mengaku omzetnya menurun dan dagangannya sepi imbas dari persaingan dengan platform social commerce seperti TikTok Shop.
“Pemerintah harus hadir, sekarang kita atur, kita tata yang media sosial dia media sosial aja kalau mau menjadi social commerce harus ada izin,” kata Zulhas di lokasi (28/9/2023).
Sebelumnya, Kementerian Perdagangan telah mengesahkan Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023 yang mengatur bahwa platform sosial commerce hanya akan memfasilitasi promosi barang atau jasa dan dilarang menyediakan transaksi pembayaran. (tw)
-
Nusantara3 days ago
Inilah Sejarah yang Tidak Boleh Dilupakan Sebelum Kejadian G30S PKI
-
Gayahidup1 day ago
Asal Muasal Sejarah Batik, Kain Warisan Budaya Indonesia
-
Hukum2 days ago
Dinasti Keluarga Mentan Syahrul Yasin Limpo di Sulawesi hingga Siapa Saja yang Terjerat Korupsi
-
Nasional3 days ago
INACRAFT on October 2023, Kembangkan Potensi Youthpreneur Sebagai Kekuatan UKM Indonesia
-
Megapolitan16 hours ago
FGD: JP2GI bersama Stakeholder Tangani Percepatan Pengurangan Susut dan Sisa Pangan di Indonesia
-
Hukum13 hours ago
Curigai Laporan Dihambat, Kuasa Hukum PROKLAMASI Layangkan Surat Teguran
-
Nasional2 days ago
Sejarah Hari Kesaktian Pancasila, Mengapa Rakyat Indonesia dari Zaman Penjajahan Hingga Kini Mudah di Adu Domba dan Dipecah Belah?
-
Peristiwa1 day ago
Heboh! dr Richard Lee Mohon Doa Usai Bongkar Air Minum Kemasan Galon Terkenal Mengandung BPA