Connect with us

Peristiwa

Sambo Buka Peluang untuk Bongkar Lagi Kasus Tragedi KM 50

Published

on

REPORTASE INDONESIA – Terdakwa SAMBO terdiam saat hakim bertanya lebih mendalam soal perannya dalam mengolah atau mengotak-atik CCTV di Km 50. Sebelumnya Sambo mengakui peran itu.

Artinya TIM di bawah koordinasinya terlibat dalam kasus pembantaian 6 anggota Laskar FPI.
Sebagaimana diketahui 30 personal Propam dipimpin BRIGJEN POL HENDRA KURNIAWAN ditugaskan dalam operasi Km 50.

Dalam kasus Obstruction of Justice Brigjen Pol Hendra Kurniawan, Isi Dakwaan JPU menyebutkan AKBP ARI CAHYA NUGRAHA (ACAY) adalah petugas yang merekayasa atau mengotak-atik CCTV di rumah dinas Sambo Duren Tiga dan juga di Km 50.

Dengan demikian terbuka keterkaitan peran Divisi Propam atau Satgassus pimpinan FERDY SAMBO dalam peristiwa Km 50.

Pengakuan Sambo yang dikaitkan dengan dakwaan JPU di atas menjadi alasan kuat untuk membongkar kembali kasus Km 50.

Ada tiga indikasi pentingnya, yaitu :

PERTAMA,
Menjadi novum untuk memeriksa kembali kasus Km 50 sesuai dengan yang telah dijanjikan Kapolri JENDERAL LISTYO SIGIT di depan DPR. Pemeriksaan Pengadilan atas FR dan YO terdahulu sarat dengan kepura-puraan.

KEDUA,
Keterlibatan Satgassus Polri pimpinan Sambo dalam kasus Km 50 semakin nyata dan terbukti. Saatnya untuk mengusut tuntas hingga terbukti bahwa Dalam kasus ini telah terjadi pelanggaran HAM berat.

KETIGA,
Delik Obstruction of Justice dapat dikenakan kepada Komnas HAM karena diduga kuat Komnas HAM telah MENUTUPI FAKTA yang diketahuinya dalam proses pemeriksaan kasus KM 50.

Pemeriksaan HENDRA KURNIAWAN dan FERDY SAMBO dalam kasus Duren Tiga telah menguak dan membongkar kasus Km 50.

Tiga langkah lanjutan yang dapat dilakukan, yaitu :

PERTAMA,
Mabes Polri membuka kembali segera kasus Km 50 dengan sendirinya. Janji Kapolri Jenderal Listyo direalisasikan.

KEDUA,
Presiden RI sebagai pertanggungan jawab politik langsung memerintahkan kepada aparat Kepolisian untuk segera mengusut tuntas kasus.

KETIGA,
Komnas HAM yang baru segera melakukan pemeriksaan berdasarkan UU No 26 tahun 2000 tentang Pengadilan HAM. Pelibatan masyarakat dapat dilakukan sesuai UU tersebut.

KEBENARAN dan KEADILAN harus ditegakan.
Pemerintahan Jokowi pergi tidak boleh meninggalkan hutang, KHUSUSNYA hutang pelanggaran HAM berat.

Ada pepatah HUTANG DUIT dibayar duit,
HUTANG NYAWA dibayar nyawa pula. (tw)

Peristiwa

Tolak Putusan MK, Din Syamsuddin dan Rizieq Shihab Siapkan Aksi Demonstrasi Besar Pada Mei Mendatang

Published

on

REPORTASE INDONESIA – Jakarta, Tak terima dengan putusan MK terkait sengketa Pilpres yang menyebut tak menemukan bukti cawe-cawe Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada proses pemilu 2024, Ketua Gerakan Penegakan Kedaulatan Rakyat (GPKR) Din Syamsuddin menyebut akan menyiapkan aksi besar bersama Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.

Din Syamsuddin mengaku telah lama mengetahui intervensi Presiden Jokowi ke MK. Oleh karena MK dianggap tak lagi bisa diandalkan netralitasnya, ia menyiapkan perlawanan melalui unjuk rasa yang akan digelar bulan depan.

Unjuk rasa berskala besar itu menurut Din Syamsuddin rencananya akan digelar pada 20 Mei 2024 bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional dan berlokasi langsung di depan Istana.

“20 Mei Hari Kebangkitan Nasional, kita tidak lagi (demo) di DPR, tidak lagi di Mahkamah Konstitusi, kita pindah ke sebelah sana, di depan Istana Negara. Ini usul saya,” ujarnya saat melakukan orasi mengawal putusan MK di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2024).

Dalam pernyataannya tersebut ia memastikan bahwa bersama dengan koalisi aksi massa lain pihaknya akan menyiapkan massa yang lebih besar untuk mengepung Istana Negara.

“20 Mei kita siapkan yang sebesar-besarnya. Kita kepung Istana Negara,” pungkasnya.

Perihal penolakan permohonan sengketa Pilpres oleh MK, Din Syamsuddin menyebut bahwa Jokowi telah mengintervensi MK sejak tahun 2015.

“Pada 2015 saya menengarai, saya mengendus. Saya meyakini Presiden Joko Widodo melakukan intervensi terhadap Mahkamah Konstitusi,” ujarnya dalam kesempatan orasi yang sama.

Seperti diketahui, Mahkamah Konstitusi sebelumnya telah memutuskan menolak gugatan perkara PHPU yang dimohonkan oleh paslon 01 dan 03 dengan alasan tidak menemukan bukti keterlibatan Jokowi dalam dugaan “cawe-cawe” presiden pada penyelenggaraan pemilu 2024. (tw)

Continue Reading

Peristiwa

Kejagung Sita Lagi 2 Mobil Sport Ferrari dan 1 Mercedez Benz Sport Milik Suami Artis Sandra Dewi

Published

on

REPORTASE INDONESIA – Jakarta, Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung kembali melakukan penyitaan aset milik Harvey Moeis, tersangka perkara dugaan tindak pidana korupsi tata niaga timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015 hingga 2022.

Aset yang disita tiga unit kendaraan mewah, yakni dua unit mobil Ferrari sport dan satu unit Mercedes-Benz sport pada tanggal 27 April 2024.

Diketahui, dalam penyidikan perkara yang merugikan keuangan negara akibat kerusakan ekologi secara masif dan luas senilai Rp271 triliun itu, total sudah 21 orang ditetapkan tersangka. (tw)

Continue Reading

Peristiwa

Berteduh Sambil Main HP, Tiga Anggota TNI Tersambar Petir

Published

on

REPORTASE INDONESIA – Jakarta, Tiga orang anggota TNI disambar petir di depan kawasan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Hal itu diungkap Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Nugraha Gumilar.

“Benar (anggota TNI tersambar petir),” ujar dia, Rabu, 24 April 2024. 

Korban telah dibawa ke rumah sakit (RS). Meski begitu, dirinya belum mengungkap kondisi para korban. Kata dia, para korban masih mendapatkan perawatan intensif.

“Sekarang sudah mendapat perawatan di RS,” kata dia lagi.

Sementara itu, saksi sekitra lokasi, Ryan (25) mengatakan peristiwa terjadi pada Rabu sore dengan terdengar gelegar petir layaknya ledakan bom. “Jadi kebetulan itu depan kantor saya, Kak, pas posisi ada petir tiba-tiba nyamber kayak bom meledak,” ujarnya  Kemudian suara sambaran petir disusul dengan suara teriakan minta tolong dari arah luar.

Selanjutnya masyarakat sekitar tengah membantu tiga anggota TNI yang terkapar tersambar petir.

“Setelah itu, selang beberapa menit, terdengar orang minta tolong, pas saya langsung keluar dan di depan kantor tiba-tiba sudah banyak orang yang ngerubungin seperti di video,” ujarnya. 

“Kalau dari kronologis sementaranya katanya korban sedang berteduh di bawah pohon. Kemudian sambil main HP dan setelah itu tersambar petir,” tambahnya.

Adapun kejadian ini viral di media sosial. Salah satunya diposting akun Instagram @kabarcibubur24jam.

Dalam akun itu mengatakan kejadian tersebut terjadi sore hari ini. Saat itu ketiganya disebut tengah berteduh di bawah pohon sambil memainkan telepon genggamnya.

“3 orang anggota TNI tersambar petir ketika sedang berteduh di bawah Pohon Sambil Main HP di Jalan Pintu Delta satu Mabes TNI AL Cipayung Pada hari Rabu Sore 24/04/24 sekitar pukul 16:00 WIB.

Menurut informasi korban merupakan 2 anggota TNI AL dan 1 Anggota TNI AD, Saat ini korban di bawa ke RS Mabes Satkes,” kutip akun @kabarcibubur24jam. (tw)

Continue Reading
Advertisement

Trending